Pajak Kita Untuk Pembangunan Kota

PAJAK menjadi instrumen utama dalam membangun kota. Salah satu itemnya Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2). Saat ini mulai cetak massal dan langsung didistribusikan. Masyarakat agar segera membayar PBB-P2. Pajak yang dibayarkan, untuk pembangunan Kota Cirebon berkelanjutan. 

Walikota Cirebon Drs H Nashrudin Azis SH mengatakan, saat ini Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) mulai mencetak massal Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) PBB-P2. Hal ini bentuk kesiapan Pemerintah Daerah Kota Cirebon memaksimalkan pendapatan dari sektor pajak yang menjadi salah satu instrumen utama pembangunan kota. “Segera bayar pajak. Jangan ditunda,” ucapnya.

Nashrudin Azis berpesan kepada para Camat, Lurah, dan Ketua RW, agar segera membagikan SPPT PBB-P2 dan mengajak masyarakat wajib pajak di Kota Cirebon, untuk segera membayar PBB-P2 tanpa menunggu jatuh tempo. Terlebih, saat ini membayar pajak termasuk PBB-P2 dapat dilakukan secara online.

Kepala BPKPD Kota Cirebon M Arif Kurniawan ST menjelaskan, ada 82 ribu SPPT PBB-P2 yang dicetak. Targetnya Rp30 miliaran. Dengan kondisi pandemi membaik dan perekonomian lebih stabil, Arif Kurniawan optimis target kembali tercapai. Untuk itu, dibutuhkan kesadaran kolektif agar membayar pajak tepat waktu. Karena pajak yang dibayarkan untuk pembangunan berkelanjutan. Manfaat dan pahalanya kembali kepada kita. (ysf/adv)

BACA JUGA:

·  414 Terpapar Omicron, Terbanyak dari Turki dan Arab

·  Hasil Serie A Italia: Inter Milan Kembali ke Puncak, Juventus Tumbangkan Roma

·  Masjid Al Barokah Cikeduk Disambar Petir, Atap Rusak

Sumber: